Kursus Lukis Bogor
Manfaat Melukis Pada Anak Usia Dini, tujuan pendidikan seni untuk anak adalah untuk meningkatkan kreativitas, kepekaan rasa serta kemampuan mengutarakan pendapat melalui berkarya seni. Artinya anak-anak belajar seni bukan ditujukan untuk menjadikan mereka seniman. Keterampilan berkarya seni sama artinya seperti keterampilan berbicara. Melalui seni anak dapat mengutarakan pendapatnya dalam bentuk gambar atau lainnya. Kursus Lukis Bogor, Kursus Melukis Bogor.
Kursus Melukis Ohayo Bogor
Memahami karya seni anak tidak seperti memahami sebuah lukisan orang dewasa yang penuh dengan penataan warna dan bentuk-bentuk yang jelas. Sebuah lukisan anak adalah media untuk mengutarakan pendapatnya, di dalamnya terkandung seribu makna yang tidak dipunyai oleh orang tua. Anak lukis/melukis selayaknya bermain kertas atau benda-benda mainan yang lain, Kursus Lukis Di Bogor.
Manfaat Melukis Pada Anak Usia Dini
Berdasarkan arti lukis / melukiskan adalah membayangkan, maka objek yang ada di depan mata dibayangkan, dikaitkan, di asosiasi kan, di imajinasi kan dengan objek yang pernah masuk dalam ingatan. Kita ambil contohnya : misalnya, melihat kursi yang nyaman kemudian teringat kursi di rumah yang telah rusak. Kursus Lukis Di Bogor, Tempat Kursus Lukis Bogor.
Ingin ANAK anda Bisa Baca Tulis..,
Juga Jago Melukis, Mewarnai dan Manga…,
Dari perpaduan bentuk ini, kita ingin menciptakan dan membayangkan kursi yang masih baik, nakamun dirasakan tidak nyaman diduduki. Atau melambangkan kursi yang diduduki adalah jabatan yang menjanjikan, kursi lambang kedudukan dan seterusnya. Dan pun ku ambil contohnya : lainnya misalnya kubayangkan wajah kamu seperti bidadari dalam impianku semalam, Kursus Lukis Bogor.
Kata kubayangkan berarti memberikan kemungkinan mengajak seseorang untuk melakukan dan meneruskan kepada hal yang hampir mirip dengan wajah yang di bayangkan. Bentuk ungkapan ini dapat berupa gambar yang dapat dilihat mata dengan realistis (nyata) maupun tidak (abstrak) yang mementingkan ungkapan pikiran dan rasa seketika dengan spontan. Gambaran ini dapat diubah warna maupun tampilan bentuknya sesuai dengan keinginan orang yang lukis / melukiskan. Lukis / melukis adalah (menyatakan bentuk) bayangan dalam bentuk gambar, Kursus Lukis Bogor.
Perbedaan Melukis dan Menggambar
Perbedaan utama lukis / melukis dengan menggambar adalah: objek yang ditampilkan akan berbeda, walaupun objek yang diamati sama. Tujuan menggambar adalah melatih ketelitian melalui pengamatan dengan seksama, Tempat Kursus Lukis Bogor.
Kita ambil contohnya : Ketika seseorang menggambar alam benda, maka hasil karya harus sama dengan yang digambar, baik sifat maupun bentuknya. Namun, di dalam lukis / melukis, pelukis dapat atau diperbolehkan membayangkan dan mengubah warna atau bentuk (jika perlu) sehingga yang digambar adalah bayangan terhadap objek yang dihadapi, Kursus Lukis Bogor.
Manfaat Melukis Bagi Perkembangan Anak Anda
Melukis mempunyai sifat lebih bebas daripada menggambar. Terikat mencurahkan perasaan diperbolehkan sehingga objek yang dilihat seolah-olah sebagai dorongan untuk mencipta karya seni. Namun demikian, dalam konstelasi dunia seni lukis terdapat sebuah lukisan realis dan non-realis.
Sebuah lukisan realis, yaitu sebuah lukisan yang menggambarkan kondisi nyata, pelukis mengarahkan objek sebuah lukisan kepada hal nyata. Sebuah lukisan non-realis, yaitu sebuah lukisan yang menampilkan figure-figur yang tidak seperti nyata, yang tampak oleh mata secara wajar, Kursus Lukis Bogor.
Saat ini banyak sekali manfaat menggambar sama dengan melukis. Proses kerja kejiwaan yang terjadi ketika anak melukis sama dengan menggambar. Oleh beberapa ahli, perbedaan melukis dan menggambar terletak pada hasilnya. Menggambar menghasilkan dominasi hapus kuas atau garis dalam gambarnya, sedangkan melukis menghasilkan kesan kuas yang lebih menonjolkan warna. Melukis condong dikatakan lebih ekspresif dibandingkan dengan menggambar, Kursus Lukis Bogor.
Melukis Sebagai Media Mencurahkan Perasaan
Dalam beberapa buku psikologi terungkapkan bahwa terdapat alasan tertentu saat seseorang memilih warna. Bagi orang dewasa, pemilihan warna dipengaruhi oleh lokasi atau tempat tinggalnya. Sedangkan pada anak, sebagian anak telah mampu mengolah warna dengan jelas dan enak.
Ingin ANAK anda Bisa Baca Tulis..,
Juga Jago Melukis, Mewarnai dan Manga…,
Mereka telah dapat mencoba kombinasi atau menyusun warna sesuai dengan rasa, serta telah dapat menggunakan karya dan warna sebagai simbol untuk menyatakan sesuatu. Selain itu, sebagian anak pun telah mampu mencampur warna, baik pastel maupun cat air sebelum digunakan. Teori warna menjelaskan bahwa warna mempunyai simbol dan kesan rasa sebagai berikut :
Warna Panas
Warna panas, dikatakan warna panas karena kelompok warna ini dapat mempengaruhi kesan tenang. Kelompok warna panas adalah merah, kuning, orange, putih.
Warna Dingin
Warna dingin, dikatakan dingin karena kelompok warna ini dapat mempengaruhi kesan sejuk. Kelompok warna dingin adalah biru, hijau.
Melukis sebagai Alat Bercerita
Bercerita sama artinya usaha untuk komunikasi dengan orang lain. Mengingat cara berpikir anak masih dalam pemikiran secara global antara pikiran dan perasaan, maka pola tersebut kadang tampak pada perilaku nyata atau tertutup hanya dengan membayangkan. Ketika anak usia dini belum dapat mengontrol diri maka ia akan menggunakan bidang gambar seadanya.
Anak-anak bercerita sambil menggambar tanpa melihat sebuah lukisan tersebut berbentuk atau tidak, asal seluruh kegiatan dapat dilakukan untuk menampung cerita yang diinginkan. Sekarang persoalannya adalah bagaimana cara membina anak agar dapat menikmati lukisan.
Guru Memberikan Pengarahan Kepada Anak
Melarang anak menggambar yang tidak bermanfaat. Tipe anak yang ekspresif yaitu anak yang sering berkelakuan spontan akan merasakan kegiatan tersebut merupakan hambatan. Oleh karenanya, dengan melarang anak ketika anak menumpang bentuk di atas bentuk yang ada, guru dapat mengarahkan dengan menunjukkan bahwa gambar yang dibuat sudah baik, tidak perlu di tumpang lagi.
Menerangkan secara logika, bahwa bentuk-bentuk yang dibuat telah menjelaskan cerita yang diinginkan. Manfaat Melukis Pada Anak Usia Dini memberi ku ambil contohnya : dengan gambar. Hal ini digunakan untuk meningkatkan apresiasi anak. Gambar atau sebuah lukisan dapat dipilih yang realis artinya gambar tersebut tampak jelas oleh penglihatan anak dengan tanpa menebak lagi. Anak diarahkan untuk mengerti susunan dan bentuk yang sesungguhnya.
Melukis Berfungsi Sebagai Alat Bermain
Manfaat Melukis Pada Anak Usia Dini, Kadang-kadang anak lukis / melukis tidak untuk mengutarakan pendapat saja melainkan pun untuk bermain. Warna yang dianggap menarik diperlakukan sebagai alat atau media permainan dengan jalan: (a) mencampur warna satu dengan warna yang lain sehingga menjadi gelap dan sulit membedakan satu dari yang lain. (b) kombinasi warna satu dengan warna lainnya, (c) menambah bentuk dengan bentuk baru, warna baru (mewarnai) atau menempel dengan bahan lain.
Kegiatan yang dilakukan anak merupakan kegiatan yang wajar sebagai alat bermain. Namun, jika anak akan bermain warna dengan barang-barang yang sudah baik, yang ada di rumah/di kelas maka Anda perlu memberikan perhatian agar anak tidak terbiasa melakukan kegiatan suka merusak. Les Menggambar Mewarnai Kota Bogor Jawa Barat, Global Art Bogor.
Melukis Dapat Melatih Ingatan
Pada anak-anak melukis adalah menggambar bayangan yang ada di benak. Bayangan di benak pelukis datang dari suatu peristiwa yang pernah dikenang, baik kenangan yang susah atau pun kenangan manis yang selalu ada dalam ingatan. Beberapa kejadian yang telah masuk dalam ingatan anak (memori) biasanya akan muncul ketika bentuk, warna, baju, permainan, perilaku orang atau kata-kata bujukan menuju ingatannya. Semua ingatan ini akhirnya muncul ketika anak sedang melukis, Les Menggambar Dan Mewarnai.
Melukis Melatih Berpikir Komprehensif
Kaitan lukis / melukis dengan perkembangan berpikir maupun perkembangan perasaan tinggi. Ketika anak akan mencari ide dan gagasan, pikiran anak akan menjangkau terlebih dahulu objek yang akan ditampilkan, ku ambil contohnya: melukis keramaian kota. Saat berpikir, anak akan membayangkan kota yang pernah dilihat, sehingga kemungkinan ada dalam satu anak yang dalam lukisan akan menampilkan hiruk-pikuknya suasana kota, Kursus Decoupage Di Bogor.
Sedangkan pada sebuah lukisan dari anak yang lain, akan menggambarkan hasil pikirannya tentang salah satu peristiwa yang menarik perhatiannya dari keramaian kota. Adapun peristiwa itu misalnya adanya tabrakan mobil dan ditampakkan salah satu supir atau pengendara yang terluka. Kemungkinan sebuah lukisan yang lain hanya mengungkapkan satu orang anak yang lari mengejar orang tuanya sambil menangis.
Saat anak berpikir dan melukis keramaian kota, hal itu sama artinya didapat melalui dua imajinasi anak berikut. (a) melihat keramaian kota dengan bentuk tiga dimensi serta hiruk-pikuknya akan dicatat dalam medium dua dimensi, berarti terjadi berpikir abstraksi. Kejadian tersebut dirangkai dengan imajinasi anak sebagai pernyataan subjektif, dapat memberikan dan melatih kemampuan anak dalam mengungkapkan peristiwa dan mengungkapkan dalam bentuk gambar. (b) Suatu kejadian merupakan rangkaian peristiwa yang berlatar belakang banyak.
Melukis merupakan latihan membuat berbagai peristiwa, bentuk dan rasa menjadi catatan visual. Oleh karenanya, beberapa ahli memberikan istilah melukis sebagai bahasa visual, mencatat kejadian menjadi catatan bergambar. Manfaat melukis bagi perkembangan daya menerima tinggi berupa pengembangan daya tangkap dan cara mengungkapkan secara sistematis namun ekspresif. Kursus Melukis Untuk Dewasa, Biaya Kursus Menggambar Di Global Art.
Melukis Sebagai Media Sublimasi Perasaan
Pada suatu ketika, anak diminta gurunya untuk melukis keadaan di rumah. Namun, pada awalnya anak tidak bersedia untuk melukis bahkan mengganggu teman-temannya yang sedang melukis, dan tiba-tiba saja guru meminta anak untuk melukis, anak itu kemudian berlari ke luar kelas dan mengekspresikan dirinya dengan berlari-lari dan memainkan beberapa batu yang dibayangkan sebagai mobil. Tidak lama kemudian, anak masuk kek kelas dan langsung melukis dengan proses sebagai berikut.
Menggambar satu mobil dengan fasilitas lengkap dan diberi warna kuning; gambar ini kemudian ditambahkan satu kendaraan lagi pun berupa mobil berwarna biru. Ketika dua mobil sudah mulai digambar dengan berlatar belakang rumah bertingkat tiba-tiba ditutup dengan cat air berwarna merah dan kemudian meniru suara tabrakan. Seketika itu pula kedua sebuah lukisan mobil ini tidak tampak lagi
Setelah diketahui dua mobil tersebut tidak ada wujud pada lukisan, maka guru segera menanyakan: “Nak, mana sebuah lukisan mobil itu?” Anak segera menjawab, mobilnya rusak terbakar karena tabrakan. Peristiwa yang dilukiskan anak ini sama artinya merupakan ungkapan rasa marah ketika melihat satu mobil mewah ditabrak oleh mobil lain yang menyebabkan perjalanan ke sekolah pada pagi hari kemarin terlambat.
Melukis Melatih Keseimbangan
Secara keseluruhan cara membayangkan sesuatu oleh anak dianggap sebagai kegiatan selaras antara objek dengan emosi. Pada kesempatan ini terjadi peristiwa yang bersamaan, sebab pikiran dan perasaan masih menyatu. Ketika pikiran dan perasaan telah mulai memisah, unsur bentuk kemungkinan akan menonjol, karena berjalan sesuai dengan perkembangan pengamatan anak. Pikiran anak dapat ter tuang kan dengan jelas, mungkin berupa keinginannya atau kemungkinan pernyataan kesedihan.
Melukis Melatih Kreativitas Anak
Keadaan anak melukis ternyata mempunyai perilaku yang khas dan tidak tetap, diantaranya (a) anak main musik kemudian lukis / melukis, (b) berlari dan bermain ambil contohnya objek yang dilukiskan terlebih dahulu kepada gurunya, (c) langsung melukis tanpa komentar, (d) l melukis sambil bercerita. Kegiatan ini merupakan kegiatan yang wajar, seperti halnya ketika orang dewasa bekerja.
Melukis Mengembangkan Rasa Kesetiakawanan Sosial Tinggi
Ternyata kegiatan anak dalam lukis / melukis bersama menunjukkan variasi kerja: (a) anak tidak pernah berbicara, (b) anak selalu menerangkan dan menjelaskan karyanya kepada anak di sampingnya, (c) anak selalu memberitahu kekurangan teman, (d) anak terbuka dan bertanya keinginan temannya. Dalam kegiatan ini, seorang guru dapat melakukan kegiatan tindakan preventif. Dengan kegiatan ini dapat diperoleh manfaat bahwa dengan lukis / melukis bersama, anak akan terlatih memahami orang lain. Tujuan kompetensi adalah memberikan rasa tanggung jawab pada dirinya serta memahami hak orang lain sesuai dengan kebutuhan.
Ingin ANAK anda Bisa Baca Tulis..,
Juga Jago Melukis, Mewarnai dan Manga…,
Kursus Lukis Bogor, Kursus Melukis Bogor, Kursus Lukis Di Bogor. Tempat Kursus Lukis Bogor, Les Menggambar Mewarnai Kota Bogor Jawa Barat.
Global Art Bogor, Kursus Melukis Untuk Dewasa, Biaya Kursus Menggambar Di Global Art. Les Menggambar Dan Mewarnai, Kursus Decoupage Di Bogor. Kursus Melukis Ohayo, Kursus Melukis Ohayo Bogor, Kursus Lukis Bogor, Kursus Melukis Di Bogor, Tempat Kursus Melukis Di Bogor. Kursus melukis ohayo, kursus melukis ohayo bogor, Kursus Melukis Anak Di Cibinong, Kursus Lukis Anak Cibinong, Kursus Melukis Anak Autis, Kursus Melukis Cibinong, Honda Bogor
bagus sekali cerita
terimakasih reviewnyaa